Abstrak
Tamarra tertarik untuk menelusuri sejarah waria di Indonesia, terutama untuk mengumpulkan kisah-kisah dan cara-cara bertahan hidup, menavigasi hubungan pertetanggaan, dan bagaimana ragam lingkungan sosial memosisikan mereka. Tamarra memulai penelusuran ini dengan mendatangi komunitas Bissu di Sulawesi Selatan (2016, 2018, 2019). Berniat untuk mendedah dengan rinci aspek etika di balik strategi kerja Tamarra dalam mengelola tiga sumber pendanaan yang berbeda, naskah ini adalah hasil percakapan antara Tamarra dan Grace Samboh.
*) baca: bertiga, satu tujuan
Rujukan
Tamarra & Grace Samboh, 2021. “ber317an*” dalam Dewi Candraningrum, Helly Minarti, Martha Hebi (penyunting), Membisikkan Bekal untuk Perjalanan yang Sangat Jauh: Pendekatan Feminis dalam Kerja Seni Budaya. Yogyakarta & Jakarta: Peretas & Marjin Kiri.

Penyunting: Dewi Candraningrum, Helly Minarti, Martha Hebi
Penulis: Astuti Parengkuh, Dian Arumningtyas, Diana Debi Timoria, Himas Nur, Joned Suryatmoko & Yuni, Shara Al Buchory, Lidya Kandowangko, Linda Tagie, Nia Agustina, Puspa Aqirul Mala, Seli Muna, Septina Rosalina Layan, Soe Tjen Marching, Tamarra & Grace Samboh
ISBN: 978-623-97776-0-9
Detail Buku: 380 hlm.; 16cm x 21cm
Mengenai buku
Beli buku dari
https://marjinkiri.com/product/membisikkan-bekal-untuk-perjalanan-yang-sangat-jauh-pendekatan-feminis-dalam-kerja-seni-budaya/
https://www.tokopedia.com/marjinkiri/membisikkan-bekal-untuk-perjalanan-yang-sangat-jauh